Catur adalah permainan papan yang dimainkan oleh dua orang pemain. Setiap pemain mengendalikan pasukan 16 buah, satu orang memainkan tentara putih dan yang lain memainkan tentara hitam. Dimulai dengan warna putih, setiap pemain bergiliran bergerak satu potong setiap kali. Setiap bagian bergerak dengan cara yang unik, dan memahami bagaimana potongan bergerak adalah suatu keharusan ketika belajar cara bermain catur. Ada beberapa yang unik, atau gerakan lanjutan bahwa jika Anda adalah pemain pemula, Anda harus belajar meningkatkan permainan Anda.
1:02
Tonton: Cara Bermain Catur
Memulai Permainan Catur
Langkah pertama dalam memulai permainan catur adalah mempelajari cara yang benar mengatur papan. Kedua pasukan saling bertentangan di seluruh papan dengan potongan terkecil — pion — yang menjaga barisan kedua atau garis depan masing-masing pasukan. Potongan yang lebih besar berada di baris pertama atau di belakang. Pasangan kerajaan raja dan ratu duduk di tengah tentara (di belakang) diapit oleh uskup, ksatria dan benteng dan dilindungi oleh barisan depan pion.
Tentang Potongan
Dua bidak yang paling berharga adalah raja dan ratu. Mereka diikuti oleh benteng, uskup dan ksatria. Pion adalah bidak yang paling tidak berharga tetapi (seperti semua bidak) penting untuk melindungi raja.
Raja dapat bergerak ke segala arah, termasuk secara diagonal tetapi hanya dapat bergerak satu kotak pada satu waktu. Ratu adalah bidak catur yang paling kuat dan dapat bergerak ke segala arah di sejumlah kotak.
Uskup dapat bergerak dalam garis lurus secara diagonal di sejumlah ruang. Benteng (atau kastil) dapat bergerak dalam garis lurus secara horizontal atau vertikal di sejumlah ruang. Ksatria, yang terlihat seperti potongan kepala kuda, bergerak dalam pola berbentuk L.
Pion adalah bidak catur terkecil dan terlemah. Potongan hanya bisa bergerak satu arah — langsung ke depan — satu kotak pada satu waktu (kecuali jika itu adalah langkah pertama pion; maka dapat memindahkan satu atau dua kotak langsung ke depan).
Objek Catur
Tujuan utama dalam catur adalah untuk menjebak pemimpin pasukan lawan — raja. Menjebak raja disebut sekakmat dan menghasilkan kemenangan bagi pihak yang melakukan skakmat. Kamu bisa belajar 10 pola dasar skakmat yang merupakan kunci untuk memenangkan permainan catur. Juga, ada beberapa blunder yang bisa Anda lakukan dalam catur yang akan memberi lawan Anda keuntungan dalam beberapa gerakan. Blunder (juga dikenal sebagai teman bodoh) dapat menyebabkan skakmat tercepat dalam catur. Pelajari cara menghindari kesalahan tersebut sejak dini.
Strategi dan Taktik
Mempelajari cara bermain catur lebih dari sekadar memahami aturan. Strategi dan taktik keduanya penting untuk bermain catur yang lebih baik. Jangka panjang rencana strategis berputar di sekitar ide-ide seperti memimpin materi, pengembangan serangan Anda, keselamatan raja dan manajemen ruang. Merencanakan gerakan uskup Anda seringkali merupakan strategi kunci yang digunakan untuk mencapai skakmat.
Taktik catur dasar adalah jangka pendek, urutan paksa yang dapat dengan cepat mengubah jalannya permainan. Garpu, pin, dan tusuk sate adalah salah satu motif taktis yang paling umum.
Fase Permainan
Sebagian besar permainan catur melalui tiga fase: pembukaan, permainan tengah dan permainan akhir. Beberapa dari prinsip dasar bukaan catur akan membantu Anda mengembangkan karya Anda dan merumuskan rencana. Middlegame adalah tempat pertempuran terbesar dilancarkan antara kedua pasukan. Fase terakhir, permainan akhir, adalah pertempuran menegangkan antara beberapa pasukan yang tersisa di papan.